Dewa19. Aku Cinta Kau dan Dia. Hancur hatiku mengenang dikau Menjadi keping-keping setelah kau pergi Tinggalkan kasih sayang Yang pernah singgah antara kita Masihkah ada sayang itu. Memang salahku, yang tak pernah bisa Meninggalkan dirinya 'tuk bersama kamu Walau 'tuk terus bersama Kan ada hati yang 'kan terluka Dan ku tahu kau tak mau. D DMaj7 D DMaj7 tuk terus bersama Hancur hatiku Am Em D DMaj7 Jalani semua cinta, yang t'lah dijalani Mengenang dikau Gm Am Em Tapi bila itu yang Menjadi keping-keping, setelah kau pergi Bm F# Bm E Gm kau pikir yang terbaik untukmu Tinggalkan kasih sayang A Bm F# Bm E Bahagiaku, untuk dirimu yang pernah singgah, antara kita Lirik Lagu Layu Sebelum Berkembang. hatiku hancur mengenang dikau berkeping-keping jadinya kini air mata jatuh bercucuran tiada lagi harapan. tiada seindah waktu itu dunia berseri-seri malam bagai siang, seterang hatiku penuh harapan padamu. kini hancur berderai, kesedihan berantai kuncup di hatiku yang lama kusimpan kini layu sebelum berkembang Meski hancur dalam hati, jangan padamkan secercah cahaya yang tersisa. Setidaknya bukan untuk kita, namun untuk mereka yang kita cintai di sana. Mengenang mereka yang kita cintai, yang jejaknya tak mungkin menghilang dari sanubari, Liputan6.com telah merangkum enam lagu pilihan yang berkisah tentang kehilangan. Aduhai, dikau, wewangian ketika mekar dan kuncup. Saat sang Nabi lahir, wajah-wajah Persia kusam-muram Mereka melihat petaka datang mengancam. Ketika mentari menjelang malam Singgasana Kisra hancur berantakan Sekutu-sekutu mereka terbelah. Api unggun yang dituhankan padam legam Sungai-sungai menjadi kering-kerontang. 23. Puisi Sang Nabi Strumming. There is no strumming pattern for this song yet. Create and get +5 IQ. [Intro] A D Bm C#m D C - D - G F#m Bm Em A D [Verse] D Em Hatiku hancur mengenang dikau A D Em - F#m - Berkeping-keping jadinya G F#m Bm Kini air mata jatuh bercucuran Em A D Em - A - Tiada lagi harapan D Em Tiada seindah waktu itu A D Em - F#m - Dunia berseri P0oW4fE.

hancur hatiku mengenang dikau lirik